Senin, 18 April 2016

Tugas Kewirausahaan Minggu Ke-1

 



1.      Apa definisi dari kewirausahaan? 

Kewirausahaan adalah semangat, sikap, perilaku, dan kemampuan seseorang dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarah pada upaya mencari, menciptakan, serta menerapkan cara kerja, teknologi dan produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih baik dan atau memperoleh keuntungan yang lebih besar.

 2.  Perilaku apa sajakah yang terdapat pada diri seorang wirausahawan?

      a. Memiliki rasa percaya diri 
            b. Pengambil Resiko  
            c. Kepemimpinan
            d. Keorisinilan
            e. Berorientasi pada masa depan

3.    Karakteristik apa saja yang terdapat pada para wirausahawan?

a. Keinginan untuk berprestasi
b. Keinginan untuk bertanggung jawab
c. Presepsi pada risiko-risiko menengah
d. Presepsi pada kemungkinan berhasil
e. Rangsangan oleh umpan balik
f. Aktivitas enerjik
g. Orientasi ke masa depan
h. Keterampilan dalam pengorganisasian
i. Sikap terhadap uang

4. Bagaimana menentukan potensi kewirausahawan?

Peluang usaha baru akan mendatangkan berbagai jenis risiko. Jika mereka-mereka yang ingin memulai bisnis baru bisa menilai tingkat n Ach mereka, mereka akan mempunyai rasa percaya diri terhadap kemampuan mereka untuk berhasil, atau mereka akan bisa menyimpulkan bahwa mereka hendaknya bekerja bagi orang lain. Penentuan potensi kewirausahaan adalah sebagai berikut :

a. Kemampuan inovatif
b. Toleransi terhadap kemenduaaan
c. Keinginan untuk berprestasi
d. Kemampuan perencanaan realistis
e. Kepemimpinan terorientasi kepada tujuan
f. Obyektivitas
g. Tanggung jawab pribadi
h. Kemampuan beradaptasi
i. Kemampuan sebagai pengorganisasi dan administrator

5. Mengapa inovasi merupakan kunci penting dalam kewirausahawan?

Karena, Keuntungan kewirausahaan umumnya berasal dari inovasi. Keuntungan tersebut bersifat sementara dan akan berkurang dengan adanya persaingan.
Joseph A. Schumpeter memberikan penekanan pada konsep inovasi sebagai kriteria yang membedakan perusahaan dari bentuk usaha lainnya. Schumpeter menyatakan bahwa tidak ada orang yang menjadi wirausahawan sepanjang waktu; seseorang berperilaku sebagai wirausahawan hanya ketika melakukan suatu inovasi. Ini berarti bahwa tidak ada perusahaan yang bisa bergantung pada produk yang telah dihasilkannya. Inovasi merupakan proses yang berkesinambungan jika perusahaan ingin berumur panjang.



Nama : Mohamad Zenal Mutakin
NPM : 46214769
Kelas : 2DA02




Rabu, 13 April 2016

Ekuitas Pemegang Saham Perseroan



EKUITAS PEMEGANG SAHAM PERSEROAN

 
 
A.    Pengertian Perseroan Terbatas
Perseroan Terbatas yaitu suatu badan hukum yang menjalankan suatu usaha yang mempunyai modal yang terdiri dari saham-saham dengan pemiliknya memiliki bagian dan hanya bertanggung jawab atas peusahaan secara terbatas sebanyak saham yang dimilikinya.

B.     Karakteristik Perseroan Terbatas
*       Berbadan hukum terpisah
*       Para pemegang saham memiliki kewajiban yang terbatas
*       Hak kepemilikan dapat dipindah tanggankan.
*       Secara tidak langsung pemegang saham yang akan mengendalikan perusahaan.
*       Kewajiban pajak tambahan

C.    Hak-hak pemegang saham
ü  Hak suara
ü  Deviden
ü  Liquidasi
ü  Prioitas

D.    Sumber Modal Perseroan Terbatas

  1. Modal disetor
Modal Disetor adalah sejumlah uang kas dan aktiva yang disetorkan oleh pemegang saham ke perseroan untuk ditukarkan dengan saham.

  1. Laba ditahan
Laba Ditahan adalah laba bersih yang ditahan tidak dibayarkan kepada pemegang saham dalam bentuk deviden. Laba ditahan dengan tujuan dapat digunakan sebagai melunasi hutang yang ada.

E.     Jenis  Saham Pada Perseroan Terbatas :
  • Saham Preferen
  • Saham Biasa

Rabu, 06 April 2016

Investasi Dalam Obligasi



INVESTASI DALAM OBLIGASI

Investasi dalam obligasi adalah Investasi Jangka Panjang yang bertujuan untuk menanam modal suatu perusahaan ke perusahaan lain dengan jangka waktu yang cukup lama yaitu lebih sari satu tahun.

Obligasi yaitu surat hutang tertulis yang di miliki suatu perusahaan dengan pihak lain yang bersangkutan.

Jenis – jenis obligasi :
  1. Obligasi Khusus yaitu obligasi yang di keluarkan yang jatuh temponya secara bersamaan ( obligasi berjangka ) atau ada juga  jatuh temponya yang secara berangsur-angsur ( obligasi serial ).
  2. Obligasi Hipotik yaitu yang memberikan hak kepada pemegang obligasi untuk mengambil aktiva bila tidak bisa membayar bunga / pinjaman.
  3. Obligasi dengan Jaminan adalah yang  memberikan jaminan kepada investor.
Menentukan Harga Pembelian :
  1. Mengikuti harga kurs yang disepakati antara pembeli dan penjual
  2. Cara Menghitung Bunga Efektif

Biaya Modal (Tugas 4 Sosftskill)

Biaya modal (Cost of Capital) adalah biaya riil yang harus dikeluarkan oleh perusahaan untuk memperoleh dana baik yg berasal dari hutang...